DPD GMNI SULTRA Selenggarakan Temu Marhaenis Se-Sultra dan Konsolidasi Akbar

Foto : Bersama Anggota & Kader

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sultra menggelar Temu Marhaenis Se Sultra  dengan Tema Relevansi Manipol- USDEK di Indonesia Modern 5.0  dalam rangka memberikan penguatan Manifesto Bung Karno dalam menghadapi situasi Menuju Kongres GMNI pada Senin 27 Januari 2025 bertempat di Aula Ombudsman Sultra. 


Kegiatan Temu Marhaenis dihadiri berbagai cabang dan komisariat. juga sekaligus mempersiapkan berbagai agenda nasional seperti Kongres GMNI dan menyongsong 1 Dekade GMNI Sultra.

Melalui sambutannya, Ketua Panitia Bung Umar Maskun MANIPOL-USDEK Adalah warisan berharga dari Bung Karno yang menjadi Kompas Bangsa Indonesia, serta menyatukan cita-cita kemerdekaan dengan nilai-nilai luhur bangsa.

GmnI sebagai Bagian daripada penerus yang melanjutkan perjuangan dan cita-cita Bung Karno, Perlu menyerap secara utuh, semangat dari buah pemikiran tersebut.

Harapan Besar dari DPD GMNI SULTRA, untuk semua anggota dan kader mampu menyerap semangat yang terkandung dalam Konsep Manipol-USDEK, sehingga kita berangkat pada satu kesadaran, serta semangat yang sama dalam momentum besar Kongres GMNI di Kota Bandung

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD GMNI Sultra, Bung Rio juga berharap semua kader GMNI dapat berkontribusi dalam mengelaborasi gerakan marhaenisme yang menyesuaikan dengan dinamika zaman.

Ia optimis dan berkomitmen akan memaksimalkan segala kerja-kerja dalam membesarkan organisasi sebagai wujud nyata dalam pengejawantahan tanggung jawab ideologi, sejarah dan organisasi di Sulawesi Tenggara khususnya di Sultra

Dalam kesempatan itu juga Bung Rio, selaku ketua DPD GMNI menargetkan dalam menghadapi Kongres GMNI yang akan di adakan kedepan, akan mengirim kader terbaik untuk berkompetisi merebut kursi DPP GMNI, olehnya itu ia meminta agar seluruh anggota dan kader menyolidkan barisan, mengkaji isu-isu penting, dan bergotong royong memenangkan pertarungan, ia juga meminta agar semua elemen dari DPK, DPC, DPD, dan Senior GMNI se Sulawesi Tenggara menyatukan kepentingan. 

Selain itu bung Rio meminta kepada seluruh anggota dan kader GMNI se sultra untuk setia terhadap perjuangan pro rakyat karena tujuan utama GMNI ialah memenangkan rakyat.

Bung Abu Wahab meyampaikan Sebagai kader dari GMNI, kita wajib berkeyakinan pada satu prinsip bahwa perubahan sistem hanya bisa kita wujudkan jika kita bergerak bersama-sama rakyat tertindas (yaitu yang kami sebut kaum marhaen). 

Dalam terminologi Bung Karno, massa marhaen adalah Kaum Buruh, Tani dan Kaum Melarat lainnya yang dimiskinkan oleh sistem ekonomi politik Kapitalisme. Oleh karena itu dalam garis perjuangannya, GMNI menegaskan diri akan secara terus menerus berjuang untuk rakyat dan berjuang bersama-sama rakyat. 


Posting Komentar

Sikahkan Komentar dengan baik dan beretika!!!

Lebih baru Lebih lama
close
Banner iklan disini